Kades Hartono: Membangun Desa Mandala dengan Mengedepankan Kerjasama Kolektif
- Pahmi Kusairi -
- 23 Feb, 2025
SUMENEP, MaduraNetwork.id - Desa Mandala, di bawah
kepemimpinan Kepala Desa Hartono, S.Pd.i, terus menjalankan berbagai program
pembangunan untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakatnya.
Fokus pada pemberdayaan masyarakat serta perbaikan infrastruktur utama,
desa ini berupaya menciptakan kondisi yang lebih baik bagi warganya dalam
jangka panjang. Salah satu prioritas pembangunan yang tengah dilaksanakan adalah
peningkatan infrastruktur jalan dan balai desa, serta pemberdayaan ekonomi
lokal.
Perencanaan pembangunan di Mandala dilakukan melalui Musyawarah
Perencanaan Pembangunan Desa (Musrengbangdes) yang melibatkan berbagai elemen
masyarakat, termasuk tokoh masyarakat, pemuda, perempuan, dan pendamping desa.
Musrengbangdes ini menjadi forum strategis untuk merumuskan Rencana Kerja
Pembangunan Desa (RKPDes) tahun 2025 dan Rencana Usulan RKPDes 2026.
"Dalam forum ini, kami semua berdiskusi untuk menentukan prioritas
pembangunan yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat," kata Hartono.
Keterlibatan warga dalam proses perencanaan dan pelaksanaan pembangunan
di Desa Mandala sangat tinggi. Hal ini menunjukkan semangat kolektif warga yang
tidak hanya ingin berpartisipasi, tetapi juga merasa memiliki tanggung jawab
terhadap masa depan desanya.
"Kami mengajak warga untuk terlibat langsung, mulai dari
perencanaan hingga pelaksanaan pembangunan. Antusiasme warga sangat luar
biasa," tambahnya.
Meskipun demikian, tidak jarang terdapat beberapa pendapat yang berbeda
terkait dengan prioritas pembangunan. "Ada beberapa warga yang awalnya
kurang setuju karena beberapa program sudah tercantum dalam RPJMDes, tetapi
kami musyawarahkan bersama mana yang paling mendesak dan sesuai dengan kondisi
anggaran," jelasnya.
Proses musyawarah yang terbuka memungkinkan tercapainya keputusan yang
disepakati bersama, sehingga setiap pembangunan yang dilakukan dapat bermanfaat
secara merata.
Selain infrastruktur, Hartono juga fokus pada pemberdayaan ekonomi
lokal. Dalam rangka meningkatkan keterampilan warga, pemerintah desa bekerja
sama dengan berbagai pihak menyelenggarakan pelatihan keterampilan, seperti
pelatihan catering dan pengolahan produk kerupuk. Program-program ini bertujuan
untuk meningkatkan pendapatan warga dan memperluas lapangan pekerjaan.
“Pelatihan ini diadakan untuk memberikan keterampilan praktis yang bisa
langsung diterapkan oleh warga. Dengan begitu, mereka bisa lebih mandiri secara
ekonomi,” ungkap Hartono.
Program ini mendapat sambutan positif dari masyarakat, yang merasa
terbantu untuk mengembangkan usaha kecil mereka. Semangat gotong royong
antarwarga dan pemerintah desa turut memperkuat keberhasilan program pemberdayaan
ekonomi ini. (asn)
Leave a Reply
Your email address will not be published. Required fields are marked *