:
Breaking News

Dorong Kemandirian Ekonomi Desa, 334 Koperasi Merah Putih di Sumenep Rampung

top-news
https://maduranetwork.id/public/uploads/images/photogallery/maanphotogallery29072024_011116_1_20240727_175229_0000.png

SUMENEP I MaduraNetwork.id – Pemerintah Kabupaten Sumenep menuntaskan tahapan Musyawarah Desa Khusus (Musdesus) dalam rangka pembentukan Koperasi Merah Putih di seluruh desa dan kelurahan. Sebanyak 334 koperasi kini telah resmi berbadan hukum dan menjadi bagian dari gerakan nasional penguatan ekonomi desa melalui koperasi.

 

Langkah ini menjadikan Sumenep sebagai salah satu daerah di Indonesia yang telah secara penuh merealisasikan program strategis nasional pengembangan Koperasi Merah Putih, yang bertujuan mendorong kemandirian dan pertumbuhan ekonomi berbasis desa.

 

“Pembentukan koperasi ini bukan hanya bentuk pemenuhan administratif, tetapi pondasi penting bagi pembangunan ekonomi desa yang berkelanjutan,” ujar Bupati Sumenep, Achmad Fauzi Wongsojudo, saat acara peluncuran Koperasi Merah Putih dalam Apel Gabungan di Halaman Kantor Bupati, Senin (14/07/2025).

 

Menurutnya, koperasi desa bukan semata wadah kelembagaan, melainkan instrumen strategis untuk menghadirkan pusat kegiatan ekonomi lokal, baik dari sisi produksi maupun distribusi. Dengan cara itu, biaya ekonomi dapat ditekan dan kesejahteraan masyarakat desa semakin meningkat.

 

“Melalui Koperasi Merah Putih, kita hadirkan ekonomi desa yang efisien, berbasis gotong royong, dan berakar pada semangat kerakyatan,” tambahnya.

 

Sumenep kini turut ambil bagian dalam pengembangan lebih dari 80.000 unit Koperasi Merah Putih yang tersebar di seluruh Indonesia. Program ini didorong sebagai upaya nyata menumbuhkan ekonomi desa yang adil, mandiri, dan berdaya saing.

 

Bupati Fauzi juga mengajak seluruh elemen masyarakat untuk terlibat aktif dalam mendukung dan mengembangkan koperasi ini. Kolaborasi dan semangat gotong royong menjadi kunci utama dalam memastikan koperasi mampu menjadi motor penggerak ekonomi lokal.

 

“Dengan partisipasi masyarakat, koperasi akan tumbuh kuat dan menjadi penggerak ekonomi desa yang inklusif dan berkelanjutan,” tegasnya.

 

Peluncuran koperasi ini dirangkaikan dengan peringatan Hari Koperasi ke-78 tahun 2025. Acara ditandai secara simbolis dengan pelepasan balon, pemberian penghargaan kepada koperasi berprestasi – seperti RAT tercepat dan SHU terbanyak – serta ditutup dengan syukuran dan pemotongan tumpeng sebagai bentuk rasa syukur atas capaian tersebut. (yud)

 

https://maduranetwork.id/public/uploads/images/photogallery/maanphotogallery29072024_011116_1_20240727_175229_0000.png

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *