Pemudik Asal Pulau Sapeken Sumenep Dipaksa Bayar di Kapal Mudik Gratis, Tiket Anak Rp 35 Ribu
- Inyoman -
- 12 Mar, 2025
SUMENEP, MaduraNetwork.id – Program mudik gratis yang disediakan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumenep melalui kapal cepat rute Kalianget–Kangean–Sapeken menuai keluhan dari calon penumpang. Pasalnya, meski diklaim gratis, ada penumpang yang tetap harus membayar biaya tambahan.
Sejak pendaftaran online dibuka, tiket mudik langsung habis dipesan
dalam hitungan jam. Kondisi ini membuat sebagian calon pemudik kesulitan
mendapatkan tiket, termasuk anak-anak mereka.
Nofa, salah satu calon penumpang asal Pulau Sapeken, mengaku kecewa
karena kedua anaknya tidak mendapatkan tiket. “Saya dan suami dapat tiket, tapi
anak saya yang berumur 4 tahun tidak dapat. Kata petugas, boleh dipangku, tapi
harus bayar Rp 35 ribu. Karena tidak ada pilihan lain, saya bayar,” ungkapnya
kepada media.
Lebih lanjut, Nofa menjelaskan bahwa anaknya yang kedua justru tidak
bisa ikut karena kehabisan tiket. “Meskipun gratis, tapi membingungkan. Saya
tidak mungkin meninggalkan anak saya di sini,” tambahnya.
Media ini mencoba mengonfirmasi perihal aturan tersebut ke Dinas
Perumahan, Kawasan Permukiman, dan Perhubungan (Disperkimhub) Sumenep, namun
pihak terkait belum bersedia memberikan keterangan dengan alasan sedang rapat.
Hingga berita ini diturunkan, polemik soal biaya tambahan dalam layanan
mudik gratis ini masih menjadi tanda tanya bagi pemudik. (sdm)
Leave a Reply
Your email address will not be published. Required fields are marked *