• Rusli Djunaidi
• 11 May, 2025

BANGKALAN I MaduraNetwork.id — Bupati Bangkalan, Lukman Hakim, mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bersama-sama menjaga kebersihan lingkungan. Imbauan tersebut disampaikannya saat meninjau kondisi aliran gorong-gorong di kawasan Alun-Alun Bangkalan, Jumat (9/5/2025), usai melepas keberangkatan jemaah haji.

Dalam peninjauan itu, Bupati menyayangkan masih banyaknya tumpukan sampah yang menyumbat saluran air di area pusat kota. Ia menilai hal tersebut menjadi salah satu penyebab utama terjadinya banjir di wilayah perkotaan Bangkalan.

“Tumpukan sampah ini yang menyebabkan aliran pembuangan air menjadi tersumbat dan akhirnya memicu banjir di sejumlah wilayah,” ujar Lukman kepada awak media.

Sebagai langkah edukatif, Lukman juga memberikan pengarahan langsung kepada para pedagang kaki lima (PKL) yang berada di sekitar alun-alun agar lebih peduli dalam mengelola sampah. Ia menegaskan pentingnya kesadaran bersama dalam menjaga kebersihan ruang publik.

“Kami juga akan meminta dinas terkait untuk segera melakukan pembersihan sampah yang menyumbat selokan. Untuk daerah aliran sungai, normalisasi sudah kami mulai dari Tunjung hingga kawasan ring road,” jelasnya.

Menurutnya, penanganan masalah sampah tidak bisa hanya dibebankan kepada pemerintah daerah, melainkan membutuhkan keterlibatan aktif seluruh lapisan masyarakat.

“Kita harus mengatasi permasalahan sampah dari hulunya, yaitu dari kesadaran masyarakat untuk tidak membuang sampah sembarangan. Sudah saatnya membangun budaya membuang sampah pada tempatnya dan sesuai jenisnya,” tegas Lukman.

Ia juga menyampaikan bahwa pihaknya telah melakukan koordinasi dengan para lurah untuk memperkuat sistem pengelolaan sampah di tingkat kelurahan. Pemerintah daerah, lanjutnya, kini tengah menginventarisasi kebutuhan setiap wilayah untuk mendukung penanganan yang lebih menyeluruh.

“Kami telah meminta data kebutuhan dan program penanganan sampah dari tiap kelurahan. Mulai dari pengadaan bak sampah, pengolahan, hingga pembangunan TPS3R akan kami lakukan secara bertahap di setiap kecamatan,” tandasnya.

Melalui langkah-langkah tersebut, Lukman berharap Bangkalan dapat menjadi kota yang lebih bersih, sehat, dan bebas dari banjir akibat buruknya sistem drainase yang disebabkan oleh sampah. (dj)