:
Breaking News

Dua Penyuluh Agama Islam Sumenep Lolos ke Tingkat Nasional, Harumkan Nama Madura

top-news
https://maduranetwork.id/public/uploads/images/photogallery/maanphotogallery29072024_011116_1_20240727_175229_0000.png

SUMENEP I MaduraNetwork.id – Prestasi membanggakan kembali ditorehkan oleh dua putra terbaik Kabupaten Sumenep. Dua orang penyuluh agama Islam, yakni Aswari dan Ahmad Hudaifah, berhasil lolos dalam ajang seleksi Penyuluh Agama Islam Award tingkat Provinsi Jawa Timur tahun 2025.

 

Keberhasilan ini tidak hanya mengharumkan nama Kabupaten Sumenep, tetapi juga membawa kebanggaan tersendiri bagi Kementerian Agama setempat dan masyarakat Madura secara umum.

 

Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Sumenep, Abdul Wasid, menyampaikan rasa bangga atas capaian tersebut. Ia menyebutkan, Aswari dan Ahmad Hudaifah nantinya akan mewakili Kanwil Kementerian Agama Provinsi Jawa Timur untuk maju ke ajang Penyuluh Agama Islam Award tingkat nasional.

 

“Kami sangat mengapresiasi capaian luar biasa ini. Ini adalah bukti nyata bahwa penyuluh agama Islam di Sumenep tidak hanya bekerja dengan hati, tapi juga mampu bersaing di level yang lebih tinggi,” ujar Wasid, Jumat (16/05/2025).

 

Ia menambahkan, ajang Penyuluh Agama Islam Award merupakan penghargaan tahunan dari Direktorat Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam Kementerian Agama RI. Ajang ini bertujuan untuk memberikan apresiasi atas dedikasi, kerja keras, dan inovasi para penyuluh agama dalam membina umat.

 

“Dengan lolosnya Aswari dan Ahmad Hudaifah ke tingkat nasional, ini menunjukkan bahwa kualitas penyuluh kita sangat layak diperhitungkan. Semoga keduanya sukses mengharumkan nama Sumenep di tingkat nasional,” imbuhnya.

 

Wasid juga berharap, pencapaian ini bisa menjadi penyemangat bagi para penyuluh agama lainnya di Sumenep agar terus berinovasi dan memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.

 

Sementara itu, Aswari dan Ahmad Hudaifah dikenal sebagai penyuluh yang aktif dalam berbagai kegiatan keagamaan dan sosial kemasyarakatan. Mereka dinilai konsisten dalam menjalankan tugas penyuluhan dengan pendekatan yang inovatif dan menyentuh langsung kebutuhan masyarakat.

 

Keduanya juga kerap mengangkat isu-isu aktual dalam dakwah, seperti moderasi beragama, pemberdayaan masyarakat berbasis masjid, serta peran agama dalam menjaga kerukunan sosial.

 

Masyarakat Sumenep pun menyambut baik kabar ini dan memberikan doa serta dukungan penuh untuk Aswari dan Ahmad Hudaifah agar sukses di tingkat nasional.

 

“Semoga mereka menjadi inspirasi bagi generasi muda dan penyuluh lainnya di Madura,” ujar salah satu tokoh masyarakat setempat.

 

Ajang Penyuluh Agama Islam Award tingkat nasional dijadwalkan akan berlangsung dalam beberapa bulan ke depan. Para finalis dari seluruh Indonesia akan mempresentasikan program dan capaian mereka di hadapan dewan juri nasional.

 

Dengan bekal pengalaman dan dedikasi tinggi, besar harapan Aswari dan Ahmad Hudaifah mampu membawa pulang prestasi terbaik demi nama baik Sumenep dan Madura. (yud)

 

https://maduranetwork.id/public/uploads/images/photogallery/maanphotogallery29072024_011116_1_20240727_175229_0000.png

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *