• Rusli Djunaidi
• 28 Jul, 2025

BANGKALAN I MaduraNetwork.id - Dalam upaya memperkuat iklim investasi yang aman, inklusif, dan berkelanjutan di Jawa Timur, seluruh kepala daerah dari tingkat kabupaten dan kota secara resmi membubuhkan tanda tangan dalam Deklarasi Dukungan Investasi Inklusif dan Berkelanjutan.

Penandatanganan ini menjadi bagian dari agenda strategis dalam High Level Meeting Forum Investasi Jawa Timur yang digelar oleh Pemerintah Provinsi Jawa Timur, bekerja sama dengan Kepolisian Daerah Jawa Timur.

Turut hadir dan memberikan dukungan langsung dalam deklarasi tersebut adalah Gubernur Jawa Timur dan Kapolda Jawa Timur. Keduanya menegaskan pentingnya kerja sama lintas sektor dalam menciptakan suasana investasi yang tertib, aman, dan bebas dari praktik ilegal seperti premanisme serta pungutan liar.

Deklarasi ini bukan sekadar seremoni, melainkan pernyataan komitmen kolektif seluruh pemangku kepentingan di Jawa Timur untuk mendorong hadirnya investasi yang tidak hanya menguntungkan secara ekonomi, tetapi juga membawa manfaat yang merata bagi masyarakat. Kepastian hukum, keamanan usaha, dan perlindungan terhadap investor menjadi fokus utama dari langkah ini.

Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Bangkalan, Rizal Morris, mewakili Bupati Bangkalan Lukman Hakim, menyampaikan bahwa penandatanganan deklarasi ini adalah bentuk nyata sinergi antardaerah dalam menciptakan kawasan investasi yang ramah dan maju.

“Pagi ini telah dilakukan penandatanganan deklarasi oleh Gubernur, Kapolda, dan para kepala daerah. Ini bukan sekadar simbol, tetapi refleksi dari tekad bersama untuk membangun iklim investasi yang kondusif, bebas dari intervensi negatif, dan menjunjung tinggi supremasi hukum,” kata Rizal Morris.

Lebih jauh dijelaskan, isi deklarasi mencakup lima butir utama, yang antara lain: memberikan jaminan keamanan serta kepastian hukum bagi investor, memberantas segala bentuk gangguan dan pungli, serta memperkuat koordinasi antara pihak kepolisian, pemerintah daerah, para pelaku usaha, dan masyarakat.

Langkah ini tidak hanya bertujuan memberikan perlindungan terhadap dunia usaha, tetapi juga untuk mempertegas posisi Jawa Timur sebagai provinsi yang layak dan menarik untuk menjadi tujuan investasi domestik maupun internasional.

Pemerintah Kabupaten Bangkalan pun menyerukan keterlibatan semua elemen masyarakat untuk turut serta menjaga suasana kondusif. Partisipasi aktif dalam menjaga ketertiban dan melaporkan setiap tindakan kriminal yang berpotensi merusak suasana usaha sangat dibutuhkan agar cita-cita menjadikan Jawa Timur sebagai kawasan investasi unggulan dapat tercapai secara berkelanjutan. (dj)