• Mohammad -
• 10 Aug, 2025

SUMENEP I MaduraNetwork.id – Gerakan Koin Konferensi Cabang (Konfercab) 2025 resmi diluncurkan oleh Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Sumenep pada Ahad (10/08/2025). Peluncuran tersebut berlangsung di sela kegiatan rutin Bahtsul Masail dan Konsolidasi Perkumpulan NU Sumenep, bertempat di Masjid Jamik Al-Ikhlas, MWCNU Dungkek.

Acara ini dipimpin langsung oleh Rais PCNU Sumenep, KH Hafidhi Sarbini, didampingi Rais MWCNU Dungkek, KH Roji Fawaid Baidhawi, serta jajaran pengurus PCNU Sumenep.

Ketua PCNU Sumenep, KH A Pandji Taufiq, menjelaskan bahwa gerakan ini bertujuan untuk memperluas syiar NU hingga ke lapisan masyarakat paling bawah, sekaligus mengurangi ketergantungan pendanaan dari pihak luar dalam penyelenggaraan Konfercab akhir tahun mendatang.

“Gerakan Koin Konfercab bukan hanya penggalangan dana, tapi juga menjadi simbol keterlibatan jamaah dan jama'iyah NU. Ini semangat kemandirian dan gotong royong yang telah menjadi ciri khas NU,” ungkapnya.

Koordinator Gerakan Koin Konfercab, A Quraysi Makki, menambahkan bahwa program ini mengusung jargon Konsolidasi Gerakan dan Semangat Satu Barisan. Tujuannya untuk memperkuat loyalitas dan sinergi antarstruktur NU, lembaga, badan otonom, hingga warga NU di seluruh tingkatan.

“Kami berharap gerakan ini mampu membangkitkan ghirah ke-NU-an, memperkuat rasa memiliki, dan menumbuhkan kepedulian sosial di tengah masyarakat,” ujarnya.

Penggalangan koin akan menyasar seluruh elemen NU, mulai dari pengurus MWC, ranting, anak ranting, lembaga pendidikan, badan otonom, pondok pesantren, hingga komunitas masyarakat di lingkungan NU. Bahkan para kader penggerak dari berbagai angkatan siap dilibatkan.

Program ini akan dimulai pada 15 Agustus hingga 30 Oktober 2025 melalui tahap sosialisasi di tingkat MWC dan ranting. Selanjutnya, pada 1–30 November 2025 akan dilaksanakan kirab penarikan koin secara bertahap per zona.

Adapun pembagian jadwal penarikan adalah sebagai berikut:

• Zona I: Talango, Kalianget, Kota Batuan, Manding – minggu pertama November
• Zona II: Saronggi, Bluto, Gili Genting, Gili Raja – minggu kedua November
• Zona III: Pragaan, Guluk-Guluk, Ganding – minggu ketiga November
• Zona IV: Pasongsongan, Ambunten, Dasuk, Rubaru – minggu keempat November
• Zona V: Dungkek, Batang-Batang, Gapura, Batu Putih – minggu pertama Desember
• Zona VI: Ra’as, Nong Gunong, Gayam – minggu kedua Desember

Strategi pelaksanaan mengandalkan kreativitas masing-masing MWC dan ranting, menggerakkan partisipasi dari seluruh banom dan komisariat, serta melibatkan alumni PD-PKPNU dan PMKNU dengan kontribusi minimal Rp50.000 per orang.

Selain itu, kampanye juga akan digencarkan di media sosial dan platform digital, dengan penekanan pada prinsip amanah dan transparansi dalam pengelolaan dana.

Gerakan ini melibatkan berbagai lembaga dan badan otonom NU di Sumenep. NU Care-LAZISNU Sumenep menjadi pelaksana teknis, dengan A. Quraysi sebagai koordinator, dibantu anggota tim A. Baqir, Marzuqi, dan Sahnawi. Dukungan juga datang dari Ketua PC GP Ansor Kiai Qumri Rahman, Pengurus LDNU Sumenep Mufris, K. Izzul Muttaqien, Syaiful Rizal, Ketua PC Pergunu Sumenep K Shaleh Shabari, serta Ketua PC IPNU-IPPNU Sumenep Sugiyatno dan Lia Rahmatillah. (rba)