:
Breaking News

Anggota Komisi 1 DPR RI Desak Aparat Usut Teror di Tempo hingga Tuntas

top-news
https://maduranetwork.id/public/uploads/images/photogallery/maanphotogallery29072024_011116_1_20240727_175229_0000.png

JAKARTA I MaduraNetwork.id - Anggota Komisi I DPR RI, Amelia Anggraini, mengecam keras aksi teror yang menimpa kantor redaksi Tempo, berupa kiriman paket berisi kepala babi dan bangkai tikus. Menurutnya, tindakan tersebut mencederai demokrasi serta kebebasan pers.

 

"Saya mengutuk keras aksi tersebut dan mendorong aparat penegak hukum untuk segera mengusut tuntas kasus ini," ujar Amelia dalam keterangan tertulis yang diterima pada Senin, 24 Maret 2025.

 

Sebagai anggota panitia kerja (Panja) revisi Undang-Undang Penyiaran, Amelia menekankan bahwa jika kasus ini tidak ditangani secara serius, maka akan berdampak pada kebebasan pers dan mengganggu kerja jurnalis. Ia menegaskan bahwa pers memiliki peran penting dalam menjaga keterbukaan informasi kepada publik.

 

Di sisi lain, Amelia berharap masyarakat tetap tenang dan tidak terprovokasi oleh insiden ini. Ia juga meminta agar pihak kepolisian bekerja maksimal dalam mengusut kasus tersebut guna memastikan hukum berjalan dengan adil.

 

Diketahui, kantor redaksi Tempo kembali menerima teror berupa kotak berisi bangkai tikus yang dipenggal. Petugas kebersihan Tempo menemukan kardus berisi enam ekor tikus tersebut pada Sabtu, 22 Maret 2025, pukul 08.00 WIB. Berdasarkan pemeriksaan sementara oleh manajemen gedung, paket itu dilempar oleh orang tak dikenal dari luar pagar kompleks kantor Tempo di Jalan Palmerah Barat, Jakarta Selatan, pada pukul 02.11 WIB.

 

Sebelumnya, pada 19 Maret 2025, kantor Tempo juga menerima paket berisi kepala babi tanpa telinga. Paket tersebut dikirim oleh seorang kurir yang mengenakan atribut layanan pengiriman barang dan ditujukan kepada Francisca Christy Rosana, wartawan desk politik sekaligus host siniar Bocor Alus Politik.

 

Pada 21 Maret 2025, Pemimpin Redaksi Tempo, Setri Yasra, telah melaporkan insiden ini ke Markas Besar Polri. Paket kepala babi yang diterima Tempo pun telah diserahkan kepada kepolisian sebagai barang bukti.

 

Mabes Polri telah membentuk tim khusus guna mengusut pelaku serta motif di balik aksi teror ini. Sekitar 20 personel kepolisian dikerahkan ke kantor Tempo untuk mengamankan barang bukti berupa bungkusan berisi enam bangkai tikus yang diterima pada Sabtu dini hari. Polisi kini tengah berupaya mengungkap dalang di balik teror yang mengancam kebebasan pers tersebut.

 

https://maduranetwork.id/public/uploads/images/photogallery/maanphotogallery29072024_011116_1_20240727_175229_0000.png

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *