• Mohammad -
• 11 Aug, 2025

SAMPANG I MaduraNetwork.id - Kabupaten Sampang kembali menorehkan kebanggaan melalui salah satu putra terbaiknya. Muhlis, atlet catur tunarungu, tengah bersiap untuk mengibarkan bendera Merah Putih di ajang internasional bergengsi 2nd SEA Deaf Games 2025 yang akan berlangsung di Jakarta, 20–26 Agustus mendatang. Kompetisi dua tahunan ini mempertemukan para atlet tunarungu terbaik dari berbagai negara di Asia Tenggara.

Menjelang debutnya di SEA Deaf Games, Muhlis kini menjalani pemusatan latihan (Training Center/TC) yang dimulai sejak 5 Agustus dan akan berakhir pada 18 Agustus. Berlokasi di Medina Chess Club Bekasi, persiapan ini menjadi langkah strategis untuk mematangkan strategi dan ketahanan mentalnya di papan catur.

Menurut Sekretaris Persatuan Catur Seluruh Indonesia (Percasi) Kabupaten Sampang, Thoriqin, kesempatan ini diraih Muhlis setelah sukses meraih medali emas dalam kejuaraan catur tunarungu tingkat nasional. “Saat ini Muhlis berlatih di bawah asuhan Woman Grand Master termuda Indonesia, Medina Wardah Aulia, selama 13 hari penuh,” ujarnya, Senin (11/8/2025).

Perjalanan karier Muhlis di dunia olahraga disabilitas bukanlah cerita baru. Namanya mulai dikenal luas ketika berhasil meraih medali emas pada Pekan Olahraga Nasional (PON) Papua 2021 di cabang catur paralympic, ditambah medali perak di kategori perorangan.

Kepiawaiannya semakin terbukti saat menjuarai seleksi nasional antar Perhimpunan Olahraga Tunarungu Indonesia (PORTURIN) di Surabaya. Kemenangan tersebut mengukuhkan langkahnya untuk mewakili Indonesia di pentas olahraga terbesar bagi atlet tunarungu se-Asia Tenggara.

Sejak junior, Muhlis merupakan atlet binaan Percasi Sampang. Bagi Thoriqin, sosok Muhlis dikenal disiplin, konsisten, dan menjadi andalan di setiap turnamen. “Di ajang PON maupun kejuaraan lain, Muhlis hampir selalu menyumbangkan emas. Kami optimis ia akan tampil maksimal di SEA Deaf Games nanti,” tegasnya. (*)