SUCCES STORY ERA FAUZI - EVA
- Mohammad -
- 28 Feb, 2025
Di Era Kepemimpinan Fauzi-Eva, Investasi dan Pengentasan
Kemiskinan di Sumenep Membaik
SUMENEP, MaduraNetwork.id - Sejak dilantik sebagai Bupati dan Wakil Bupati
Sumenep pada tahun 2021, Dr Achmad Fauzi Wongsojudo, SH, MH, dan Hj. Dewi
Khalifah, S.Pd, M.Pd telah bekerja keras untuk meningkatkan kesejahteraan
masyarakat. Berbagai program pembangunan dan strategi kebijakan mereka mulai
menunjukkan hasil yang menggembirakan, terutama dalam sektor investasi dan
pengentasan kemiskinan.
Lonjakan Investasi yang Signifikan
Kabupaten Sumenep mengalami pertumbuhan ekonomi yang stabil, tercermin
dari meningkatnya nilai investasi yang masuk ke daerah ini. Hingga Desember
2024, total investasi yang tercatat telah mencapai Rp2,6 triliun, menunjukkan
kepercayaan investor yang semakin tinggi terhadap potensi ekonomi Sumenep.
Data dari Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP)
Kabupaten Sumenep mengungkapkan bahwa tren investasi terus mengalami kenaikan
dalam empat tahun terakhir. Pada tahun 2021, nilai investasi tercatat sebesar
Rp1,13 triliun, meningkat menjadi Rp1,77 triliun pada 2022. Tren ini berlanjut
dengan angka Rp2,1 triliun pada 2023 hingga akhirnya mencapai Rp2,6 triliun
pada 2024.
Peningkatan ini tidak hanya mencerminkan stabilitas ekonomi, tetapi juga
menunjukkan daya tarik Sumenep sebagai kawasan ramah investasi. Sektor
infrastruktur, pariwisata, industri, dan perdagangan menjadi kontributor utama
dalam pertumbuhan investasi tersebut.
Pemerintah Kabupaten Sumenep terus mendorong pengembangan investasi
dengan memberikan berbagai insentif serta kemudahan dalam perizinan. Selain
itu, pembangunan infrastruktur yang semakin masif turut menjadi faktor utama
dalam menarik minat investor.
Keberhasilan dalam Pengentasan Kemiskinan
Selain mencatatkan capaian gemilang di sektor investasi, Kabupaten
Sumenep juga berhasil menurunkan angka kemiskinan secara signifikan.
Berdasarkan hasil Registrasi Sosial Ekonomi (Regsosek) tahun 2023, persentase
penduduk miskin dan sangat miskin di daerah ini turun menjadi 10,63%. Sejak
tahun 2020, angka kemiskinan di Sumenep telah berkurang sebesar 2,4%,
menjadikannya salah satu daerah dengan pengurangan kemiskinan terbaik di Jawa
Timur.
Data menunjukkan bahwa pada tahun 2020 angka kemiskinan di Sumenep
sebesar 20,18%, meningkat sedikit menjadi 20,51% pada 2021, sebelum turun ke
angka 18,76% pada 2022. Tren positif ini berlanjut pada tahun 2023 dengan
penurunan menjadi 17,78%, dan proyeksi Badan Pusat Statistik (BPS) untuk 2024
menunjukkan angka yang lebih rendah dengan penurunan mencapai 0,92%.
Tidak hanya dalam persentase, jumlah penduduk miskin juga mengalami
penurunan signifikan. Jika pada tahun 2023 tercatat sebanyak 206.100 jiwa, maka
pada 2024 jumlahnya berkurang menjadi 196.420 jiwa, setara dengan penurunan
sebesar 4,7%.
Strategi dan Program Unggulan Pemkab Sumenep
Keberhasilan ini tidak lepas dari berbagai program sosial dan ekonomi
yang dijalankan oleh Pemkab Sumenep di bawah kepemimpinan Fauzi-Eva. Beberapa
strategi utama yang diterapkan meliputi:
1. Peningkatan
Kualitas Sumber Daya Manusia
o
Program pendidikan dan pelatihan untuk meningkatkan
keterampilan kerja masyarakat.
o
Beasiswa bagi pelajar dan mahasiswa berprestasi
dari keluarga kurang mampu.
2. Pemberdayaan
Ekonomi Berbasis Masyarakat
o
Penguatan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM)
dengan akses permodalan dan pelatihan manajemen usaha.
o
Fasilitasi pemasaran produk lokal ke tingkat
nasional maupun internasional.
3. Kolaborasi
dengan Pemerintah Pusat dan Sektor Swasta
o
Kerja sama dengan berbagai pihak dalam pembangunan
infrastruktur dan proyek sosial.
o
Sinergi dengan investor untuk menciptakan lapangan
kerja bagi masyarakat lokal.
Sumenep Melesat di Madura Raya
Di tingkat Madura Raya, Kabupaten Sumenep berhasil mencatatkan
persentase penduduk miskin yang lebih rendah dibandingkan Kabupaten Sampang dan
Bangkalan. Hal ini menjadi bukti bahwa strategi pembangunan yang dijalankan
telah memberikan dampak positif secara nyata. Stabilitas ekonomi dan
pertumbuhan investasi yang terus berlanjut menjadi faktor utama dalam
percepatan peningkatan kesejahteraan masyarakat.
Dengan berbagai capaian ini, Kabupaten Sumenep semakin menunjukkan diri
sebagai daerah dengan prospek ekonomi yang cerah. Di bawah kepemimpinan
Fauzi-Eva, tidak hanya investasi yang meningkat pesat, tetapi juga angka
kemiskinan yang berhasil ditekan dengan pencapaian terbaik di Jawa Timur.
Bupati Fauzi menegaskan bahwa keberhasilan ini adalah hasil dari kerja
sama semua pihak dalam menjalankan program pembangunan. “Alhamdulillah, semua
capaian ini merupakan bukti dari kekompakan seluruh elemen masyarakat dan
pemerintah,” ujarnya.
Dengan tren yang terus membaik, semoga bisa dilanjutkan dengan pemimpin penerusnya,
Achmad Fauzi Wongsojudo – KH Imam Hasyim, dengan harapan menjadikan Sumenep
sebagai daerah yang lebih maju, mandiri, dan sejahtera semakin nyata di masa
mendatang. (rba)
Leave a Reply
Your email address will not be published. Required fields are marked *