:
Breaking News

PUDAM Sumber Bahagia Bangkalan Sukses lewat Manajemen dan Pengembangan SDM

top-news
https://maduranetwork.id/public/uploads/images/photogallery/maanphotogallery29072024_011116_1_20240727_175229_0000.png

BANGKALAN, maduranetwork.id– Dalam kurun waktu dua tahun, Perusahaan Umum Daerah Air Minum (PUDAM) Sumber Sejahtera, milik Pemkab Bangkalan, berhasil mencatatkan prestasi yang signifikan. Omzet dan laba perusahaan yang dulu bernama Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Sumber Pocong ini mengalami kenaikan yang pesat, bahkan berhasil memenuhi target pendapatan asli daerah (PAD) yang telah ditetapkan.

 

Menurut evaluasi kinerja yang dilakukan oleh Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) pada tahun 2022, kondisi perusahaan masih dinilai kurang sehat dengan skor 2,51.

 

Namun, dalam satu tahun kemudian, kinerja perusahaan mengalami perbaikan signifikan dengan skor 3,48, menjadikannya perusahaan daerah yang sehat. Di tahun 2022, PUDAM mengalami kerugian sebesar Rp 2,5 miliar, namun di tahun 2023, perusahaan berhasil mencatatkan laba sebesar Rp 2,4 miliar.

 

Pencapaian ini tidak lepas dari kepemimpinan Sjobirin Hasan yang menjabat sebagai Direktur PUDAM Sumber Sejahtera sejak awal tahun 2023. Dengan pengalaman yang diperoleh dari kepemimpinan sebelumnya di PDAM Bengkulu (2013-2021), Sjobirin berhasil melakukan pembenahan besar-besaran, mulai dari manajemen SDM hingga aspek teknis operasional perusahaan.

 

”Salah satu langkah pertama yang saya lakukan adalah membenahi SDM. Saya melibatkan seluruh pegawai dalam penyusunan visi dan misi perusahaan melalui sesi brainstorming, sehingga hasilnya lahir dari mereka dan lebih bisa menjadi komitmen bersama,” ungkap Sjobirin.

 

Pembenahan SDM dilakukan dengan meningkatkan kompetensi, mengubah mindset, dan membangun budaya kerja yang lebih transparan dan menghilangkan ego sektoral antar bagian.

 

Dengan peningkatan kualitas SDM, PUDAM Sumber Sejahtera juga berfokus pada peningkatan layanan publik kepada masyarakat. Hal ini terbukti dengan meningkatnya kontribusi PUDAM terhadap PAD Kabupaten Bangkalan, yang tercatat mencapai Rp 750 juta pada tahun 2023, dan diprediksi mencapai Rp 1 miliar pada tahun 2024.

 

Tak hanya fokus pada kinerja eksternal, Sjobirin juga memberikan perhatian lebih pada kesejahteraan pegawai. ”Kami memperkenalkan berbagai inisiatif seperti peningkatan tunjangan pendidikan, tunjangan hari raya, serta program pelatihan dan pengembangan karier. Semua ini bertujuan untuk memastikan pegawai kami merasa dihargai dan termotivasi dalam bekerja,” kata Kabag Umum PUDAM Sumber Sejahtera, M. Nasyiruddin Sulhan.

 

Namun, tantangan besar masih dihadapi PUDAM dalam memperluas layanan air bersih. Saat ini, cakupan layanan air bersih di wilayah perkotaan baru mencapai 23,62 persen, sementara untuk cakupan di seluruh Kabupaten Bangkalan masih terbatas pada 11,58 persen.

 

Untuk itu, manajemen PUDAM sudah menyiapkan rencana induk sistem penyediaan air minum (RISPAM) dan rencana bisnis yang akan selesai pada tahun 2025.

 

”Kami menyadari masih banyak yang harus diperbaiki, dan kami mohon doa serta dukungan agar perusahaan ini bisa terus berkembang dan memberikan manfaat yang lebih besar bagi masyarakat Bangkalan,” pungkas Sjobirin Hasan, yang optimistis dengan masa depan PUDAM Sumber Sejahtera.

 

Dengan manajemen yang lebih solid, kualitas SDM yang terus ditingkatkan, dan layanan yang semakin diperluas, PUDAM Sumber Sejahtera diharapkan dapat semakin berkontribusi dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat Bangkalan di masa depan. (dj/adv)

 

https://maduranetwork.id/public/uploads/images/photogallery/maanphotogallery29072024_011116_1_20240727_175229_0000.png

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *