Bupati Bangkalan Luncurkan Gerakan “Bangkalan Bherse Onggu”, Wujudkan Kota Bersih dan Sehat

- Rusli Djunaidi
- 12 Jul, 2025
BANGKALAN I MaduraNetwork.id – Usai memimpin Apel Pagi pada Jumat (11/07/2025), Bupati Bangkalan Lukman Hakim langsung turun ke lapangan memimpin aksi bersih-bersih di kawasan Alun-alun Bangkalan. Aksi ini sekaligus menjadi momen peluncuran program kebersihan bertajuk “Bangkalan Bherse Onggu”, sebuah gerakan kolaboratif yang menyasar seluruh elemen masyarakat untuk menciptakan lingkungan yang bersih dan sehat di Kabupaten Bangkalan.
Kegiatan ini diikuti oleh Wakil Bupati Moh. Fauzan Ja’far, jajaran Forkopimda, aparatur sipil negara (ASN),
tokoh masyarakat, serta perwakilan dari organisasi kepemudaan dan
kemasyarakatan. Kehadiran semua pihak mencerminkan semangat gotong royong dalam
menjaga kebersihan lingkungan.
Dalam keterangannya, Bupati Lukman
Hakim menegaskan bahwa “Bangkalan Bherse Onggu” bukan sekadar aksi
simbolis, melainkan bagian dari strategi menyeluruh dalam mengatasi
persoalan sampah, dimulai dari edukasi hingga pengelolaan di tingkat rumah
tangga.
“Kegiatan ini bukan hanya
membersihkan sampah, tapi bagaimana kita menyelesaikan masalah kebersihan dari
hulu ke hilir, dengan pendekatan edukatif, partisipatif, dan berkelanjutan,”
tegasnya.
Program ini akan menyasar seluruh
lapisan masyarakat, termasuk lingkungan kelurahan, RT/RW, perkantoran, sekolah,
hingga lembaga pemerintah. Dalam pelaksanaannya,
pemerintah juga akan menggelar lomba kebersihan antar instansi, wilayah, dan
lembaga pendidikan, sebagai bentuk motivasi dan apresiasi
terhadap partisipasi aktif masyarakat.
Bupati juga mengungkapkan adanya dukungan dari Forkopimda, salah satunya dari Kapolres Bangkalan, yang mengusulkan lomba kebersihan
antar kantor pemerintahan sebagai bagian dari sinergi untuk menciptakan
lingkungan kerja yang bersih dan tertib.
Tak hanya aksi bersih-bersih,
Bupati juga menekankan pentingnya penguatan sumber daya
manusia (SDM) dalam pengelolaan sampah. Untuk itu, Pemkab
Bangkalan telah bekerja sama dengan Universitas Negeri Surabaya (UNESA)
dan Dinas Lingkungan Hidup guna memberikan
edukasi serta pendampingan teknis kepada masyarakat.
“Tim khusus akan turun langsung ke
lapangan untuk memberikan penyuluhan, membangkitkan kesadaran masyarakat, serta
mengaktifkan kembali fungsi bank sampah, TPS3R, hingga
optimalisasi Tempat Pembuangan Akhir (TPA),” jelas bupati.
Sebagai bagian dari penguatan
gerakan, bupati menetapkan setiap hari Jumat sebagai Hari Kebersihan
Lingkungan, di mana seluruh instansi dan masyarakat diimbau
untuk turut serta dalam menjaga kebersihan lingkungan sekitar.
Melalui gerakan “Bangkalan Bherse Onggu”, Pemerintah Kabupaten Bangkalan
menegaskan komitmennya dalam menciptakan budaya bersih dan sehat. Dengan
sinergi antara pemerintah, masyarakat, dan dunia pendidikan, Bupati Lukman
yakin persoalan kebersihan di Bangkalan dapat diatasi secara menyeluruh dan
berkelanjutan. (dj)
Leave a Reply
Your email address will not be published. Required fields are marked *