Hari Koperasi Nasional ke-78, Pemkab Bangkalan Tegaskan Komitmen Perkuat Peran Koperasi dalam Perekonomian

- Rusli Djunaidi
- 14 Jul, 2025
BANGKALAN I MaduraNetwork.id – Pemerintah Kabupaten Bangkalan memperingati Hari Koperasi Nasional ke-78 dengan menggelar upacara resmi di halaman Kantor Bupati Bangkalan, Senin (14/7/2025).
Upacara ini diikuti oleh jajaran
Organisasi Perangkat Daerah (OPD), pelaku koperasi, serta berbagai unsur
masyarakat, dengan Bupati Lukman Hakim bertindak sebagai inspektur upacara.
Dalam kesempatan tersebut, Bupati
Lukman membacakan sambutan dari Menteri Koperasi dan UKM Republik Indonesia,
yang menekankan pentingnya koperasi sebagai pilar utama dalam membangun
perekonomian nasional. Koperasi disebut sebagai bentuk nyata dari semangat
kebersamaan dan asas kekeluargaan, sesuai dengan nilai-nilai yang tertuang
dalam Pasal 33 UUD 1945.
“Koperasi bukan hanya alat
ekonomi, tapi gerakan rakyat untuk meningkatkan taraf hidup petani, nelayan,
hingga pelaku UMKM,” demikian kutipan dari sambutan yang dibacakan bupati.
Menteri juga menyoroti potensi
koperasi di masa depan, terutama dalam menyongsong Indonesia Emas 2045. Dengan
kontribusi hampir Rp214 triliun terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) nasional
pada 2024, koperasi dinilai masih memiliki ruang besar untuk berkembang,
asalkan dikelola secara profesional dan melibatkan berbagai elemen masyarakat.
Salah satu program unggulan yang
disorot adalah pembentukan Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih, yang hingga
saat ini telah terbentuk lebih dari 80.000 unit melalui musyawarah di tingkat
lokal. Koperasi ini berperan sebagai pusat distribusi dan produksi desa yang
dapat menekan biaya ekonomi dan memperluas jangkauan subsidi pemerintah kepada
masyarakat.
“Pendekatan pentahelix—yakni
kolaborasi antara koperasi dengan sektor swasta, akademisi, BUMDes, serta
kelompok tani—menjadi kunci untuk memperkuat struktur ekonomi desa,” lanjut isi
sambutan.
Dalam sambutan itu juga ditegaskan
pentingnya peran generasi muda dalam membesarkan koperasi. Menteri mengajak
kaum muda untuk melihat koperasi sebagai ruang belajar, berinovasi, dan
berkontribusi dalam arah pembangunan ekonomi bangsa.
“Ini bukan sistem lama yang
tertinggal zaman. Koperasi adalah milik anak muda juga, tempat tumbuh dan
berdaya bersama,” ujarnya.
Peringatan Hari Koperasi di
Bangkalan kali ini menjadi momen reflektif sekaligus strategis dalam
menumbuhkan semangat berkoperasi yang modern, inklusif, dan adaptif terhadap
perubahan zaman. Pemerintah daerah menegaskan komitmennya untuk terus mendukung
dan memperkuat ekosistem koperasi sebagai motor penggerak ekonomi kerakyatan. (dj)
Leave a Reply
Your email address will not be published. Required fields are marked *