:

Pragaan Fair 2025 Dongkrak Omzet UMKM dan Perluas Jaringan Usaha Warga

top-news
https://maduranetwork.id/public/uploads/images/photogallery/maanphotogallery29072024_011116_1_20240727_175229_0000.png

PRAGAAN I MaduraNetwork.id – Gelaran Pragaan Fair 2025 yang diselenggarakan di Desa Pakamban Laok terbukti memberi dampak nyata bagi pertumbuhan ekonomi lokal, khususnya bagi pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Kecamatan Pragaan. Kegiatan ini menjadi ajang strategis untuk memperkenalkan produk unggulan dari setiap desa, sekaligus memperluas jejaring usaha para pelaku UMKM.

 

Melalui stand-stand yang dikelola oleh masing-masing pemerintah desa, berbagai produk lokal dipamerkan dan dipasarkan langsung kepada pengunjung. Antusiasme masyarakat terlihat sejak hari pertama, memberikan peluang besar bagi UMKM untuk mendongkrak omzet mereka.

 

Zulfa, Wakil Ketua Pengurus TP-PKK Desa Pakamban Laok, menyampaikan bahwa sejak malam pembukaan, hasil penjualan produk UMKM desa menunjukkan tren yang menggembirakan. “Malam pertama kami mencatat omzet sebesar Rp1.200.000, malam kedua Rp700.000, lalu naik menjadi Rp857.000 di malam ketiga, dan Rp800.000 pada malam keempat,” ujarnya kepada Media Center, Kamis (31/07/2025).

 

Ia mengapresiasi penyelenggaraan Pragaan Fair yang dinilai sangat membantu para pelaku usaha lokal dalam mengenalkan produk mereka kepada khalayak lebih luas. “Alhamdulillah produk kami banyak yang laku. Kegiatan ini sangat membantu kami sebagai pelaku UMKM,” tambah Zulfa.

 

Menurutnya, salah satu daya tarik utama dari kegiatan ini adalah konsep pasar malam yang dikemas dengan tampilan stand yang unik dan harga produk yang ramah di kantong, membuat banyak pengunjung betah dan tertarik untuk berbelanja.

 

Hal senada juga disampaikan oleh Camat Pragaan, Indra Hernawan. Ia merasa bangga melihat geliat ekonomi warga yang meningkat selama kegiatan berlangsung. “Stand-stand dari desa maupun pedagang kaki lima (PKL) ramai pembeli. Banyak yang untung dan mereka terlihat senang,” ungkapnya.

 

Lebih jauh, Indra menjelaskan bahwa Pragaan Fair tidak hanya soal transaksi jual beli, tetapi juga menjadi ruang strategis bagi UMKM untuk menjalin relasi bisnis, memperluas jaringan, serta memperoleh umpan balik dari konsumen demi peningkatan kualitas produk.

 

“Dari kegiatan seperti ini, pelaku UMKM bisa menjalin networking, mendapatkan kritik dan saran yang membangun, bahkan bisa membuka peluang kemitraan dengan pelaku usaha lain,” terangnya.

 

Dengan jaringan yang semakin terbuka luas, Indra berharap UMKM di Kecamatan Pragaan mampu tumbuh lebih kompetitif dan siap menembus pasar yang lebih besar. (yud)

https://maduranetwork.id/public/uploads/images/photogallery/maanphotogallery29072024_011116_1_20240727_175229_0000.png

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *