DKPP Sumenep Sabet Penghargaan Nasional Pengguna Terbaik Semen Beku Sapi Madura 2025

- Inyoman -
- 15 Aug, 2025
SUMENEP I MaduraNetwork.id - Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kabupaten Sumenep, Madura, kembali mencatat prestasi membanggakan di tingkat nasional. Instansi ini berhasil meraih penghargaan sebagai Pengguna Terbaik Semen Beku Sapi Lokal Wilayah Intensif Tahun 2025 yang diberikan oleh Balai Besar Inseminasi Buatan (BBIB) Kementerian Pertanian RI.
Penghargaan tersebut diterima langsung oleh Kepala
DKPP Sumenep, Chainur Rasyid, dalam sebuah seremoni di Singosari, Malang.
Pencapaian ini tak lepas dari potensi besar yang dimiliki Sumenep, terutama
keberadaan populasi sapi Madura yang melimpah serta dukungan infrastruktur
peternakan yang memadai.
Sebagai salah satu sentra sapi Madura di Jawa
Timur, Sumenep memanfaatkan teknologi inseminasi buatan (IB) untuk meningkatkan
mutu genetik dan produktivitas ternak. “Alhamdulillah, penghargaan ini adalah
hasil kerja keras bersama. Kami akan terus memberikan pelayanan terbaik bagi
peternak untuk meningkatkan kualitas dan kuantitas ternak,” ujar Chainur.
Pada tahun 2024, Pemerintah Kabupaten Sumenep telah
mengalokasikan anggaran sebesar Rp57,5 juta untuk pengadaan semen beku sapi
Madura. Langkah ini diambil untuk mendukung program IB sekaligus menjaga
keberlanjutan produktivitas ternak lokal. Dukungan penuh dari Bupati Sumenep
dinilai menjadi faktor penting keberhasilan program ini.
Penghargaan tersebut tidak hanya menjadi kebanggaan
pemerintah daerah, tetapi juga para peternak. Kini, mayoritas peternak
mendukung penuh penerapan IB setelah merasakan manfaatnya secara langsung,
mulai dari peningkatan kualitas keturunan hingga efisiensi dalam pemeliharaan
ternak.
Chainur berharap, pencapaian ini bisa menjadi pemacu
semangat bagi seluruh pihak untuk terus berinovasi di bidang peternakan serta
mendorong pengembangan ekonomi berbasis potensi lokal yang berkelanjutan.
“Ini adalah bukti nyata bahwa sinergi antara
pemerintah dan masyarakat mampu membawa perubahan positif bagi sektor
peternakan kita,” tegasnya. (sdm)
Leave a Reply
Your email address will not be published. Required fields are marked *