Disdukcapil Sumenep Perkuat Layanan Jemput Bola “Kang Mas Setia” hingga ke Desa

- Yudie -
- 23 Aug, 2025
SUMENEP | MaduraNetwork.id – Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Sumenep terus memperluas jangkauan pelayanan administrasi kependudukan (Adminduk) melalui program jemput bola dengan nama “Kang Mas Setia”. Program ini dirancang agar masyarakat di pelosok desa lebih mudah mengakses layanan dokumen kependudukan tanpa harus datang ke kantor Disdukcapil.
Pada pekan terakhir Agustus 2025, layanan yang disediakan
meliputi perekaman dan penerbitan KTP Elektronik (KTP-El), Kartu Identitas Anak
(KIA), penerbitan Kartu Keluarga (KK), pembuatan akta kelahiran, akta kematian,
hingga implementasi Identitas Kependudukan Digital (IKD).
Kepala Disdukcapil Sumenep, R. Ach. Syahwan
Effendi, menyampaikan bahwa program jemput bola ini merupakan tindak lanjut
dari kebijakan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) yang kemudian diadopsi
daerah dengan sentuhan lokal bernama “Kang Mas Setia”.
“Program Kang Mas Setia hadir untuk mempercepat
pelayanan administrasi kependudukan langsung di tingkat desa, seperti pembuatan
KK, akta kelahiran, hingga dokumen penting lainnya. Harapannya, masyarakat bisa
merasakan pelayanan yang membahagiakan,” ujarnya, Kamis (21/8/2025).
Syahwan menekankan, seluruh layanan Adminduk ini
diberikan gratis tanpa pungutan biaya. Selain menghadirkan kemudahan, program
ini juga memastikan hak setiap warga untuk memiliki identitas kependudukan
tetap terjamin.
Momentum HUT ke-80 Republik Indonesia menjadi
pengingat penting bagi jajaran Disdukcapil. Menurut Syahwan, semangat
perjuangan kemerdekaan harus diwujudkan dalam bentuk pelayanan publik yang
cepat, tepat, dan ramah kepada masyarakat.
Di era digital, Disdukcapil Sumenep juga
berkomitmen memperkuat layanan berbasis teknologi. IKD (Identitas Kependudukan
Digital) mulai diperkenalkan sebagai inovasi agar masyarakat semakin mudah
mengakses data kependudukan kapan pun dan di mana pun.
“Pelayanan publik harus adaptif terhadap perkembangan
zaman. Dengan digitalisasi, kami ingin menghadirkan layanan yang lebih
transparan, akuntabel, dan mudah dijangkau,” tambahnya.
Lebih lanjut, Syahwan menegaskan bahwa pelayanan
Adminduk adalah hak dasar setiap warga negara. Karena itu, semangat gotong
royong dan inovasi terus digelorakan agar seluruh lapisan masyarakat, baik di
perkotaan maupun pedesaan, bisa menikmati layanan yang prima.
“Disdukcapil hadir sebagai garda terdepan untuk
memastikan setiap warga memiliki identitas resmi. Pelayanan terbaik yang kami
berikan merupakan wujud pengabdian nyata kepada bangsa dan negara,” pungkasnya.
(yud)
Leave a Reply
Your email address will not be published. Required fields are marked *