:

Kemenag dan Dinsos Sumenep Perkuat Verifikasi Data Siswa Putus Sekolah untuk Program Sekolah Rakyat

top-news
https://maduranetwork.id/public/uploads/images/photogallery/maanphotogallery29072024_011116_1_20240727_175229_0000.png

SUMENEP I MaduraNetwork.id – Upaya memastikan ketepatan sasaran program pendidikan terus dilakukan. Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Sumenep bersama Dinas Sosial (Dinsos) melakukan koordinasi intensif terkait verifikasi data siswa putus sekolah yang berpotensi masuk ke program Sekolah Rakyat.

 

Kepala Seksi Pendidikan Madrasah Kemenag Sumenep, Edy Heriyanto, menjelaskan bahwa proses verifikasi ini sangat penting agar data yang digunakan benar-benar valid. Menurutnya, tidak semua anak yang terdata sebagai putus sekolah benar-benar berhenti belajar.

 

“Data dari Dinsos kami cek ulang. Kalau anak tersebut masih tercatat aktif di madrasah, maka otomatis tidak masuk kategori putus sekolah. Tapi kalau betul-betul sudah tidak aktif, baru diarahkan agar bisa kembali bersekolah, baik melalui Sekolah Rakyat atau kembali ke madrasah,” ungkap Edy, Sabtu (30/8/2025).

 

Pada koordinasi terbaru, Dinsos membawa lebih dari 200 data siswa untuk diverifikasi. Dari jumlah itu, sebagian besar ternyata masih berstatus aktif di madrasah maupun pondok pesantren.

 

“Data yang kami terima kemarin sekitar 200 lebih siswa. Setelah dicek, banyak di antaranya masih aktif belajar. Jadi, pemilahan data memang perlu dilakukan lebih teliti,” jelasnya.

 

Melalui mekanisme verifikasi ini, diharapkan tidak ada tumpang tindih data dan program Sekolah Rakyat benar-benar menyasar anak-anak yang membutuhkan akses pendidikan. Sinergi lintas instansi tersebut menjadi langkah penting agar intervensi pendidikan lebih tepat guna dan efektif. (sdm)

 

https://maduranetwork.id/public/uploads/images/photogallery/maanphotogallery29072024_011116_1_20240727_175229_0000.png

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *