Anjani, Komedian Wanita Madura yang Makin Bersinar di Dunia Hiburan

- Mohammad -
- 24 Jan, 2025
SUMENEP, maduranetwork.id – Dunia hiburan Indonesia semakin
beragam dengan hadirnya komedian wanita yang tak kalah lucu dan menghibur. Di
Madura, salah satu komedian wanita yang kini tengah naik daun adalah Anjani,
yang memiliki nama asli Rita Sahara. Anjani, yang kini dikenal sebagai komedian
wanita senior Madura, berhasil memikat hati penonton dengan banyolan khas yang
mampu mengocok perut. Tak hanya sekadar menghibur, dia juga menjadi bagian dari
keberagaman dunia hiburan yang semakin berkembang di Pulau Madura.
“Alhamdulillah, sehari bisa 2 sampai 3 lokasi,” kata Anjani
dengan senyum lebar. Ia juga blak-blakan soal tarif yang dikenakannya untuk
setiap penampilan. Untuk Sumenep, Anjani memasang tarif Rp2 juta, sementara di
Pamekasan tarifnya Rp3 juta, Sampang Rp3,5 juta, dan Bangkalan Rp4 juta.
"Jadi, semakin jauh lokasi, pasti tarifnya juga ikut naik," ujarnya,
sambil tertawa.
Anjani memulai kariernya dari jalur vokal, hanya sekadar hobi
yang berkembang menjadi pekerjaan. Ia mulai menggeluti dunia hiburan sejak masa
SMP pada tahun 1986, dan pertama kali tampil di panggung hiburan. “Dulu bayaran
saya hanya tujuh ribu lima ratus rupiah, dan sekarang alhamdulillah sudah naik
menjadi jutaan rupiah,” kenangnya.
Darah seni dalam diri Anjani memang sudah mengalir dari
keluarganya. Ibu Anjani sendiri adalah seorang penyanyi kasidah, yang menjadi
inspirasi dan motivasi bagi Anjani untuk terus berkarya. Selain terkenal dengan
suaranya, Anjani juga dikenal karena pembawaannya yang lucu, yang akhirnya
membawanya ke dunia lawakan.
“Saya turunan dari ibu yang seorang penyanyi kasidah. Selain
itu, saya memang senang melawak, jadi sudah tak heran kalau saya sering dipanggil
jadi komedian,” ungkapnya.
Dalam perjalanan kariernya, Anjani mengaku senang bisa
mengunjungi berbagai daerah dan bertemu dengan banyak orang. Namun, tidak
sedikit pula tantangan yang ia hadapi. “Pernah suatu ketika, saya harus
berjalan kaki sejauh 1 kilometer untuk menuju lokasi acara karena mobil tidak
bisa masuk akibat hujan deras. Banyak sekali cerita dan pengalaman berharga
yang saya dapatkan,” tutur Anjani sambil tertawa.
Meskipun sukses menggeluti dunia hiburan, Anjani merasa
prihatin dengan kurangnya penerus komedian wanita Madura. Begitu juga dengan
komedian pria yang masih didominasi oleh pemain-pemain lama. Ia juga mengenang
kenangan indah bersama almarhum Cak Nardi, seorang komedian legendaris Madura
yang menjadi partner sekaligus guru baginya.
“Cak Nardi adalah guru saya, dia juga partner saya di
panggung. Kalau pelawak nasional, saya sangat mengagumi Srimulat,” ujarnya.
Meskipun kariernya sudah cukup sukses, Anjani sempat mendapat
tawaran dari televisi nasional. “Dulu sempat dilirik oleh Indosiar, tapi sayang
saya ketinggalan pesawat. Saya sampai di bandara, pesawatnya sudah terbang,”
kenangnya.
Dengan segudang pengalaman dan bakat yang dimilikinya, Anjani
terus menjadi ikon komedi wanita Madura yang sukses menghibur banyak orang dan
menciptakan ruang untuk lebih banyak talenta baru di dunia hiburan Madura.
(rba)
Leave a Reply
Your email address will not be published. Required fields are marked *